10 Sangkar Burung Terbaik - Ditinjau oleh Veterinarian (Terbaru Tahun Ini)
Profil pakar: Dokter hewan, drh. Doel


Berkolaborasi dengan pakar: Cara memilih sangkar burung
Ada beberapa hal yang sebaiknya Anda perhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kandang burung. Berikut akan kami jelaskan lebih dalam.
Cek ukurannya, bigger is better!

Hal pertama yang wajib Anda lakukan sebelum membeli sangkar burung adalah mengecek ukuran sangkarnya. Anda sebaiknya memilih produk yang ukurannya sesuai dengan burung yang dipelihara. Meski demikian, bukan berarti Anda memilih kandang dengan ukuran pas-pasan. Pertimbangkan juga ukuran burung ketika merentangkan sayapnya, termasuk dengan ekor panjangnya.
Terkait tinggi kandang, hal berikut bisa Anda jadikan acuan.
- Panjang burung dari ujung kepala hingga ekor x 3 = tinggi kandang. Mungkin Anda memelihara burung besar, misalnya burung jalak suren yang panjangnya kurang lebih 20–24 cm. Anda bisa memilih kandang yang panjang dan tingginya lebih dari 60 cm
- Jika Anda memelihara lebih dari sepasang burung dalam kandang yang sama, sebaiknya Anda memilih sangkar yang lebih tinggi. Sebagai contoh, burung murai betina memiliki ukuran sekitar 14–17 cm, murai jantan sedikit lebih besar dari murai betina. Nah, mungkin ukuran burung yang Anda pelihara mirip-mirip dengan burung murai. Jika demikian, kandang yang panjang dan tingginya berukuran sekitar 42 cm tepat Anda pilih.
Perlu diingat, makin besar sangkarnya, meningkat pula harganya. Meski begitu, bila Anda memang memiliki dana lebih, sangat bijak bila Anda langsung membeli sangkar berukuran besar. Mengapa demikian?
- Makin besar sangkarnya, makin besar wilayah bergerak burung. Dengan begitu, burung kesayangan pun akan merasa nyaman dan happy dalam kandang.
- Memelihara burung dalam sangkar yang terlalu kecil dapat menyebabkan perilaku yang tidak diinginkan dan stres. Burung yang stres dapat melakukan tindakan disorder, misalnya berteriak, mencabuti bulu sendiri, menggigit, dan sebagainya.
- Anda juga akan menempatkan tempat makan dan minum di dalam kandang, bukan? Anda juga bisa langsung menggunakan sangkar burung besar sebagai tempat tinggal burung yang akan Anda beli di kemudian hari. Sekali tepuk dua lalat!
Pertimbangkan bentuk sangkar

Tidak hanya sangkar burung model kotak yang konvensional, sangkar burung terbaru berbentuk bulat juga makin diminati, lho! Hal ini bukan tanpa alasan, sangkar bulat mudah dibersihkan sekaligus terasa lebih natural bagi burung. Namun menurut beberapa dokter hewan, sangkar bundar telah terbukti merusak kesehatan psikologis burung. Jadi, sangkar kotak lebih disukai oleh burung.
Bila berbicara tentang space yang ditawarkan, sangkar kotak memiliki keunggulan. Desain mengotak membuat sangkar kotak memiliki area lebih luas daripada desain yang membulat. Keduanya memiliki keunggulan tersendiri. Jadi, tidak ada salahnya Anda membeli keduanya.
Sesuaikan terali dengan burung yang dipelihara

Ada sangkar burung yang teralinya dominan disusun vertikal, ada juga produk yang lebih banyak terali horizontalnya. Produk yang teralinya dominan vertikal adalah model yang paling banyak beredar di pasaran Indonesia. Sangkar yang teralinya mayoritas vertikal bisa dipanjati dan dijadikan arena bermain burung-burung kecil.
Meski begitu, bila Anda memelihara burung besar, sebaiknya pilih produk dengan terali horizontal. Hal tersebut dimaksudkan agar burung peliharaan Anda bisa lebih bebas memanjat dan bergerak.
Selain itu, tidak ada salahnya Anda mengecek jarak antar teralinya. Hal tersebut penting untuk keamanan burung. Jarak antar terali yang ideal ditentukan oleh banyak hal, termasuk ukuran burung peliharaan Anda.
Misalnya, bagi Anda yang memiliki burung parkit, kenari, kutilang, atau lovebird, jarak antar terali tidak boleh lebih dari 1,5 cm. Jika Anda memiliki burung besar, seperti nuri dan nimfa, sebaiknya pertimbangkan kandang dengan jarak antar terali yang relatif besar. Jarak antar terali pada sangkar burung besar sebaiknya kurang dari 2 cm.
Ketahui lokasi penempatannya
Ketika mengingat sangkar burung, mungkin yang pertama terlintas di benak Anda adalah sangkar burung yang digantung. Padahal, ada juga sangkar burung yang diletakkan di meja dan lantai, lho!
Sangkar burung meja, kecil dan portabilitasnya sangat baik

Secara umum, sangkar burung meja memiliki ukuran yang lebih kecil daripada sangkar burung gantung, terlebih sangkar burung lantai. Tidak hanya itu, bobotnya juga ringan, paling berat hanya sekitar 5 kg.
Hal tersebut membuatnya mudah diangkat dan dipindah kapan pun Anda inginkan. Terlebih lagi, biasanya sangkar burung meja dilengkapi gagang di bagian atas atau sampingnya. Dengan begitu, Anda pun akan makin mudah memindahkannya.
Sangkar burung lantai, muat banyak!

Bila berbicara tentang kapasitas, bisa dibilang sangkar burung lantai adalah rajanya. Memiliki ukuran sangat besar, memelihara banyak burung sekaligus bukanlah perkara sulit bila Anda menggunakan sangkar burung lantai.
Meski begitu, sebanding dengan ukurannya yang jumbo, Anda juga perlu menyediakan area kosong yang besar untuk bisa menempatkannya. Tidak hanya itu, bobotnya juga berat sehingga Anda perlu mengeluarkan waktu dan tenaga lebih untuk memindahkannya. Pilihlah sangkar burung jenis ini hanya jika Anda memiliki ruang lantai yang cukup dan tidak keberatan menggunakannya untuk kandang.
Sangkar burung gantung, pasang di mana pun Anda mau

Kebebasan menempatkan sangkar di wilayah mana pun adalah salah satu keunggulan sangkar burung gantung. Anda tidak perlu menyediakan meja atau space besar. Asalkan ada gantungan, baik di dalam atau luar ruangan, sangkar burung gantung bisa Anda tempatkan. Saat digantung dalam ruangan, Anda pun tidak perlu repot memindahkan furnitur lain demi memajang sangkar burung gantung. AsyiK!
Kenali bahan sangkarnya

Di Indonesia, sangkar burung umumnya dibuat dari dua bahan, yaitu besi dan kayu. Sangkar besi memiliki ketahanan sangat baik sehingga hampir mustahil burung peliharaan Anda bisa kabur dengan cara merusaknya. Tidak hanya itu, pilihan warna yang ditawarkan juga tergolong beragam. Menemukan produk dengan tampilan sesuai preferensi Anda pun tidak akan terasa sulit.
Sementara itu, kandang burung kayu memiliki nuansa berkelas dan eksotis saat Anda tempatkan, baik di dalam, maupun luar ruangan. Memang benar, umumnya bahan kayu lebih inferior dalam ketahanan bila dibandingkan dengan besi. Namun, jika Anda membeli produk berbahan kayu jati, ketahanannya pun meningkat drastis. Anda tentu bisa menggunakannya untuk jangka waktu sangat panjang.
10 Rekomendasi sangkar burung terbaik
Selanjutnya, kami akan merekomendasikan sepuluh produk sangkar burung terbaik yang kami tentukan berdasarkan cara memilih di atas. Produk-produk ini dipilih secara teliti dengan mempertimbangkan kualitas produk, review pembeli, dan tingkat kepercayaan terhadap seller. Produk kami urutkan berdasarkan popularitasnya di marketplace Shopee.
Disclaimer: Sepuluh produk di bawah ini murni rekomendasi mybest dan bukan dari drh. Doel.

Radjawali IndonesiaSangkar Burung Murai Lis AKRILIK No. 2
Mulai dari Rp 1.260.000,00
Ukuran | Diameter x tinggi: 58 cm x 76 cm |
---|---|
Bentuk | Bulat |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Akrilik |
Ebod JayaSangkar Batik No.2
BR-2263-498
Mulai dari Rp 1.500.000,00
Ukuran | Tidak disebutkan |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Kayu jati |
Sangkar Burung Koloni Besi
Mulai dari Rp 3.600.000,00
Ukuran | 90 cm x 90 cm x 187 cm |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Horizontal dan vertikal |
Lokasi penempatan | Lantai |
Material | Besi, aluminium, dan fyber |

DayangKandang Burung Parrot
GDY A80 B
Mulai dari Rp 1.580.800,00
Ukuran | 54 cm x 54 cm x 135 cm |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Horizontal dan vertikal |
Lokasi penempatan | Lantai |
Material | Tidak disebutkan |

Mega ParrotBird Cage Big Size
MPY-PE183
Mulai dari Rp 1.716.000,00
Ukuran | 47 cm x 35 cm x 80 cm |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Horizontal |
Lokasi penempatan | Meja |
Material | Besi dan akrilik |
Oriq JayaSangkar Burung Klasik Murai Batu
Mulai dari Rp 499.000,00
Ukuran | Tidak disebutkan |
---|---|
Bentuk | Bulat |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Tidak disebutkan |
Sangkar Burung Kecil Jati Bambu Ruji Hitam
Mulai dari Rp 39.500,00
Ukuran | 17 cm x 17 cm x 25 cm |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Kayu jati dan bambu |

Sangkar Burung Bulat Besi Lovebird
Mulai dari Rp 67.000,00
Ukuran | 23 cm x 37 cm |
---|---|
Bentuk | Bulat |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Besi |

Sangkar Burung Besi Pleci SPBIM
Mulai dari Rp 90.000,00
Ukuran | 26 cm x 26 cm x 50 cm |
---|---|
Bentuk | Bulat |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Digantung |
Material | Besi |

Sangkar Burung Besi Umbaran Size M
Mulai dari Rp 82.500,00
Ukuran | 48 cm x 32 cm x 32 cm |
---|---|
Bentuk | Kotak |
Terali | Vertikal |
Lokasi penempatan | Meja |
Material | Besi |
Tabel perbandingan produk sangkar burung terbaik
Gambar produk | 1 ![]() | 2 ![]() | 3 ![]() | 4 ![]() | 5 ![]() Oriq Jaya | 6 ![]() Mega Parrot | 7 ![]() Dayang | 8 ![]() | 9 ![]() Ebod Jaya | 10 ![]() Radjawali Indonesia |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama produk | Sangkar Burung Besi Umbaran Size M | Sangkar Burung Besi Pleci SPBIM | Sangkar Burung Bulat Besi Lovebird | Sangkar Burung Kecil Jati Bambu Ruji Hitam | Sangkar Burung Klasik Murai Batu | Bird Cage Big Size | Kandang Burung Parrot | Sangkar Burung Koloni Besi | Sangkar Batik No.2 | Sangkar Burung Murai Lis AKRILIK No. 2 |
Keunggulan | Ekonomis dan sepaket dengan tempat makan minum | Beragam warna, besinya pun tebal | Imut berkat desain membulat, compact pula | Kuat dan harganya masih ramah kantong | Sangkar ukuran 1 sampai 4, semuanya ada! | Sangkar burung yang minimalis dan modern berkat tampilan transparan | Kian mudah dipindah berkat kaki roda | Sangkar jumbo untuk ternak burung | Artistik dengan ornamen motif batik | Kombinasi elegan akrilik plus mahkota |
Harga mulai dari | Rp 82.500,00 | Rp 90.000,00 | Rp 67.000,00 | Rp 39.500,00 | Rp 499.000,00 | Rp 1.716.000,00 | Rp 1.580.800,00 | Rp 3.600.000,00 | Rp 1.500.000,00 | Rp 1.260.000,00 |
Ukuran | 48 cm x 32 cm x 32 cm | 26 cm x 26 cm x 50 cm | 23 cm x 37 cm | 17 cm x 17 cm x 25 cm | Tidak disebutkan | 47 cm x 35 cm x 80 cm | 54 cm x 54 cm x 135 cm | 90 cm x 90 cm x 187 cm | Tidak disebutkan | Diameter x tinggi: 58 cm x 76 cm |
Bentuk | Kotak | Bulat | Bulat | Kotak | Bulat | Kotak | Kotak | Kotak | Kotak | Bulat |
Terali | Vertikal | Vertikal | Vertikal | Vertikal | Vertikal | Horizontal | Horizontal dan vertikal | Horizontal dan vertikal | Vertikal | Vertikal |
Lokasi penempatan | Meja | Digantung | Digantung | Digantung | Digantung | Meja | Lantai | Lantai | Digantung | Digantung |
Material | Besi | Besi | Besi | Kayu jati dan bambu | Tidak disebutkan | Besi dan akrilik | Tidak disebutkan | Besi, aluminium, dan fyber | Kayu jati | Akrilik |
Tautan produk |
Cara membersihkan sangkar burung

Menjaga kebersihan sangkar burung tidaklah sulit. Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut untuk menjaga sangkar burung tetap higienis.
- Bersihkan kandang dari kotoran burung. Area kandang terutama bagian alas dan tempat burung bertengger wajib Anda bersihkan dari kotoran. Kotoran dapat menjadi tempat bertumbuhnya belatung, bakteri, dan menimbulkan penyakit bagi burung kesayangan.
- Gunakan air jeruk plus baking soda untuk menghilangkan bau pada sangkar. Bau tidak sedap akibat kotoran burung yang mengering bisa membuat Anda tidak nyaman. Untuk mengatasinya, Anda bisa menyemprotkan air yang dicampur dengan baking soda plus perasan dua butir jeruk nipis. Setelah kandang disemprot, diamkan beberapa saat, bilas, baru kemudian keringkan kandang.
- Cuci wadah makan dan minum burung. Anda perlu meluangkan waktu membersihkan wadah makan dan minum burung untuk mencegah timbulnya jamur atau lumut.
- Keringkan sangkar di bawah sinar matahari. Agar karat atau jamur tidak muncul di kandang, pastikan sangkar Anda keringkan dengan cara dilap dan dijemur di bawah sinar matahari.
Lalu, berapa hari sekali kandang burung dibersihkan? Anda sebaiknya membersihkan sangkar burung setidaknya 2–3 hari sekali atau ketika kandang sudah terlihat kotor. Meski begitu, ada juga burung misalnya merpati yang kandangnya perlu Anda bersihkan setiap hari. Sesuaikan saja dengan jenis burung yang Anda pelihara, ya!
Baca juga rekomendasi produk perawatan burung lainnya di sini
Agar burung kesayangan tetap bugar dan ceria, makanan plus vitamin burung tentu wajib Anda berikan. Anda bisa membaca lebih detail tentang kedua produk perawatan burung tersebut dengan membacanya di sini.

10 Makanan Burung Terbaik - Ditinjau oleh Veterinarian (Terbaru Tahun Ini)

10 Vitamin Burung Terbaik - Ditinjau oleh Veterinarian (Terbaru Tahun Ini)
Kesimpulan
Agar burung peliharaan Anda makin nyaman dalam sangkar, Anda tentu tidak bisa memilih sembarang produk. Sangat penting agar Anda mengecek ukuran, material, bentuk, serta terali pada sangkar burung yang hendak dibeli.
Tidak kalah penting, pastikan juga untuk memilih produk sesuai dengan lokasi penempatan yang Anda sediakan. Yuk, berikan sangkar burung terbaik untuk burung peliharaan kesayangan Anda!
Posting Komentar untuk "10 Sangkar Burung Terbaik - Ditinjau oleh Veterinarian (Terbaru Tahun Ini)"